TARI GANDRUNG

Tari Gandrung Adalah, Tari Gandrung Anak, Tari Gandrung Menggambarkan Apa, Tari Gandrung Banyuwangi Adalah, Asal Tari Gandrung, Artikel Tari Gandrung, Tari Gandrung Banyuwangi Berpasangan, Tari Gandrung dan Sejarahnya, Foto Tari Gandrung, Tari Gatutukoco Gandrung.

 

   Tari ini merupakan salah satu dari berbagai tarian adat yang khas di daerah banyuwangi jawa timur, semula tarian ini di bawakan dengan kesakralannya, namun dengan seiring zaman tarian gandrung kini di kreasikan menjadi tarian pertunjukan. Yang sangat mencolok dari tarian gandrung banyuwangi salah satunya terdapat pada gerakan pinggulnya yang sedikit terkesan erotic, dan langkah kaki yang mungkin terlihat rumit bagi para pengamat namun menjadi ke khasan tersendiri untuk gerakan tari gandrung sendiri, sering juga gerakan kaki dan tangan yang seirama dengan tabuhan gamelan para pemusik."read more"

Gerakan dari tari gandrung terkesan seprti meniru gerak kupu-kupu, ayam bertarung, burung merak dan juga kucing. Tata busana penari Gandrung Banyuwangi khas, dan berbeda dengan tarian bagian Jawa lain. Ada pengaruh Bali dan kerajaan belambangan yang menonjol. Busana untuk tubuh terdiri dari baju yang terbuat dari beludru berwarna hitam, dihias dengan ornamen kuning emas, serta manik-manik yang mengkilat dan berbentuk leher botol yang melilit leher hingga dada, sedang bagian pundak dan separuh punggung dibiarkan terbuka.

Di bagian leher tersebut dipasang ilat-ilatan yang menutup tengah dada dan sebagai penghias bagian atas. Pada bagian lengan dihias masing-masing dengan satu buah kelat bahu dan bagian pinggang dihias dengan ikat pinggang dan sembong serta diberi hiasan kain berwarna-warni sebagai pemanisnya. Selendang selalu dikenakan di bahu. Kepala dipasangi hiasan yang di sebut dengan omprok, yang terbuat dari kulit kerbau yang disamak dan diberi ornamen berwarna emas dan merah serta diberi ornamen tokoh Antasena, putra dari Bima yang berkepala manusia raksasa namun berbadan ular serta menutupi seluruh rambut penari gandrung.

 Selanjutnya pada mahkota tersebut diberi ornamen berwarna perak yang berfungsi membuat wajah sang penari seolah bulat telur, serta ada tambahan ornamen bunga di atasnya. Sering kali, bagian omprok ini memberi kesan magis. Nah untuk bagian bawah si penari gandrung menggunakan lilitan kain batik gajah oleng atau orang sana biasa menyebutnya dengan sewek, warna kain yang khas di gunakan para penari gandrung yakni berwarna putih dengan corak bunga atau belalai gajah.Yuk Berbudaya Indonesia.